Rabu, 12 Januari 2022

Virus Komputer

 Chapter 7 - VIRUS



Tugas yang di Berikan :

Nama : Rio Iskandar Syah 

Nim         :2010651118 

Kelas : Teknik informatika C 

 
Jenis-jenis Virus yang menyerang PC/Laptop  

1. Virus Trojan  

    Ialah salah satu jenis virus komputer yang dibuat dengan tujuan mencuri data dan bahkan dapat digunakan untuk mengendalikan data yang ada di dalam komputer korban. Virus Trojan sendiri biasanya muncul melalui internet dan juga email yang diterima oleh pengguna. Lewat media tersebut Trojan menginfeksi komputer pengguna.  

  • Cara kerja Virus Trojan 
  • Hacker mengirimkan pancingan kepada target. Contohnya: file PDF, link tertentu, software, dll; 
  • Target menerima umpan, lalu mengklik file yang mereka terima; 
  • Trojan aktif, kemudian mengirimkan seluruh info yang hacker inginkan dari device atau website; 
  • Hacker akan mengendalikan sistem dan melakukan berbagai tindakan kriminal; 
  • Perangkat dan server yang terinfeksi bisa menularkan malware ini ke perangkat dan website yang saling terhubung. 
  • Trojan bersifat "stealth" (siluman dan tidak terlihat) dalam operasinya dan seringkali berbentuk seolah-olah program tersebut merupakan program baik-baik, sementara virus komputer atau worm bertindak lebih agresif dengan merusak sistem atau membuat sistem menjadi crash. 
  • Pada umumnya Trojan tidak berbahaya selama pengguna tidak terhubung pada internet atau jaringan. Karena Trojan dikendalikan dari komputer lain (komputer attacker). 

 
Cara penyebaran Virus Trojan  

    Trojan memiliki konsep penyebaran yang hampir sama dengan beberapa perangkat perusak lainnya. Trojan menyebar melalui link-link ilegal yang tersebar di penjuru internet, selain itu trojan juga kerap menyebar melalui file-file download yang bersifat ilegal. Penyebaran file dan link ini biasanya melalui forum-forum, email atau sosial media. 
    Trojan saat ini berupa sebuah berkas yang dapat dieksekusi (*.EXE atau *.COM dalam sistem operasi Windows dan DOS atau program dengan nama yang sering dieksekusi dalam sistem operasi UNIX, seperti ls, cat, dan lain-lain) yang dimasukkan ke dalam sistem yang ditembus oleh seorang cracker untuk mencuri data yang penting bagi pengguna (password, data kartu kredit, dan lain-lain). 

     Trojan juga dapat menginfeksi sistem ketika pengguna mengunduh aplikasi (seringnya berupa game komputer) dari sumber yang tidak dapat dipercayai dalam jaringan Internet. Aplikasi-aplikasi tersebut dapat memiliki kode Trojan yang diintegrasikan di dalam dirinya dan mengizinkan seorang cracker untuk dapat mengacak-acak sistem yang bersangkutan. 

 

Cara mendeteksi adanya Virus Trozan 

    Memang agak sulit untuk mengetahui keberadaan Trojan di dalam sistem komputer. Namun, jika mengalami salah satu dari masalah yang ada di bawah ini, mungkin Teman-teman sedang kedatangan tamu yang tidak diharapkan. 

  • Adanya peringatan atau notifikasi yang terus muncul bahwa komputer Anda terinfeksi virus berbahaya. 
  • Perangkat lunak yang berjalan menjadi lambat dan terkadang terhenti dengan sendirinya. 
  • Beberapa program tidak berfungsi atau berjalan sendiri. 
  • Anda diarahkan ke situs yang mencurigakan. 
  • Anda menemukan program di komputer yang tidak pernah Anda instal. 
  • Peramban berganti secara bawaan tanpa persetujuan Anda. 

Cara penaganan dan juga pencegahan Virus Trojan 

    Cara paling efektif mencegah beraksinya trojan dari komputer kita adalah menutup semua port yang terbuka atau berstatus listening di komputer sistem. Namun hal ini tidak dapat dilakukan oleh kalangan kaum awam yang notabene tidak mengerti bagaimana proses komputer berjalan. 
    Cara berikutnya yang sering digunakan pengguna komputer untuk membersihkan Trojan dari komputer adalah dengan menggunakan antivirus yang dibuat khusus untuk virus Trojan, seperti Trojan Remover atau Trojan Hunter. 
    Untuk lebih amanya kita bisa mengantisipasi dengan memasang anti Virus yang baik dan juga Legal Pada PC/Laptop kita agar Virus tersebut Tidak mudah menginfeksi dan mencuri Data-data yang kita punya di dalam PC/Laptop kita. 



Cara menghapus Virus Trojan yang sudah terinstal pada PC/Laptop 

    Mungkin terkadang kita tidak menyadari bahwa virus trojan sudah menginfeksi PC/laptop kita barikut cara mengapus Trojan yang sudah terinstal di PC/Laptop kita : 

  • Putuskan sambungan internet dari komputer Anda sehingga peretas tidak dapat menjalankan perintah dari jarak jauh. 
  • Hidupkan ulang komputer dalam mode aman. 
  • Periksa semua aplikasi yang berjalan di latar belakang dan hentikan perangkat lunak yang mencurigakan. 
  • Buka daftar aplikasi dan hapus yang tidak Anda kenal. 
  • Pindai komputer dengan perangkat lunak antivirus. 
  • Instal ulang peramban. 


2.Multipartite Virus 

    Multipartite virus merupakan jenis virus komputer yang bersembunyi di dalam RAM (Random Access Memory) komputer. Virus ini nantinya akan menginfeksi sistem operasi tertentu. Namun, jika virus ini tidak segera di atasi, maka akan merambah dan menginfeksi harddisk. Virus ini dapat menyerang komputer  dengan cepat. Maka dari itu, virus ini sangat berbahaya untuk RAM dan harddisk komputer. 

 

Cara kerja multipartite Virus  
    Virus ini ialah virus yang bersembunyi di dalam RAM (RAndom Accses Memory) dan juga dengan menginfeksi file-file komputer sekaligus boot sector pada harddisk. 

Sesuai dengan namanya, multipartite virus merupakan jenis virus yang sifatnya menyebar dengan cepat (multi) dengan jumlah yang dapat berlipat ganda dan bertambah banyak dengan cepat. 



Cara penyebaran Virus Multipartite  
    Virus ini menyerang dan juga menyebar pada bagian vital dari sebuah komputer, yaitu menyerang system, OS, Booting, dan BIOS serta DOS   

Penyebaran Virus ini sangatlah cepat sesuia dengan nama Virus ini (Multi) dengan jumlah yang dapat berlupat ganda dan bertambah banyak juga dapat bergerak dengan sangat cepat dan sulit dikendalikan   
Virus ini sangat mengganggku kinerja dari keseluruhan sistem komputer 

 

Cara Penanganan dan mengatasi Virus Multipartite 

    Jika PC/Laptop Teman-teman sudah terinfeksi Virus ini Maka Untuk mengatasi Virus yang satu ini Teman-teman bisa melakukan Defrag pada Hardisk. Yaitu Disk defragment yang merupakan sebuah tindakan untuk menyusun kembali file-file yang diperbaharui atau yang telah diinstall baik secara sengaja maupun tidak sengaja. 
    Teman-teman juga bisa melakukan Scan Menggunakan Anti Virus pada PC/Laptop Teman-teman secara teratur. Jangan lupa juga PC/Laptop di Instal Antivuirus yang Sudah Terjamin (Lisensi). 


3. Virus FAT (File Allocation Table) 

    jenis virus komputer satu ini bersifat merusak file pada penyimpanan tertentu. Apabila ada file kamu yang terkena virus ini, maka file akan disembunyikan oleh virus sehingga seolah-olah file tersebut menghilang. Dan berpotensi merusak informasi penting di dalam komputer, dan mencegah adanya akses masuk ke dalam informasi – informasi penting tersebut. 


Cara kerja Virus FAT (File Allocation Table) 

  • Virus FAT ini bisa masuk dan bersembunyi didalam disk, sehingga virus tersebut akan merusak dan mengacaukan akses suatu file dari penyimpanan disk tersebut. 
  • FAT virus menyerang FAT, dan menyimpan banyak informasi penting. Hal ini menyebabkan akses ke dalam informasi penting teswebut menjadi susah dan sering ditolak 
  • Cara kerja Virus ini juga bisa dengan menyembunyikan beberapa file penting, seolah-olah file tersebut terhapus atau pun hilang karena sulit dicari dan ditemukan. 

Cara penyebaran Virus FAT(File Allocation Table) 

  • Virus ini akan menyebar dan masuk pada File-file yang ada di PC Teman-Teman dengan begitu file Kalian sudah terinfeksi oleh virus ini dan akan sulit di cari 
  • Yang berbahaya Virus ini biasanya masuk pada file-file penting pada PC/laptop dan juga berada satu  Folder dengan File file petning kita sehingga File kita akan susah ditemukan karena adanya Fat Virus tersebut 

Cara menangani dan mencegah FAT(File Allocation Table) 

    cara mengatasi Virus ini sendiri tergolong sedikit lebih susah, karena harus memperhatikan setiap data yang tersimpan dalam folder yang terdapat pada penyimpanan kita. 
  • misalkan ada file-file mencurigakan yang tidak pernah kita buat dan simpan sebelumnya, berarti data tersebut adalah FAT Virus. 
  • kita Harus melalkukan Scan pada PC/Laptop untuk mengetahui apakah ada Virus pada File kita. 
  • Kita juga harus melihat pada folder penting kita yang susah di cari karena bisa saja virus tersebut ada di dalam folder itu dan kita harus mencarinya satu-satu File mana yang kita tidak pernah menaruhnya di folder itu karena bisa jadi itu adalah FAT virus dan kita harus segera menghapusnya. 
  • Jangan lupa pasang Antivirus pada PC/Laptop agar terhidar dari FAT Virus dan juga virus yang lain. 

    Materi yang akan didiskusikan di chapter ini adalah mengenai virus. Virus yang menyerang komputer akan menyebabkan terjadi kerusakan baik pada data maupun program yang ada didalamnya. Yang akan kita pelajari bukan hanya virus yang menyerang komputer, akantetapi juga virus yang menyerang ponsel dan virus-virus yang digunakan untuk melakukan suatu kejahatan. 



Pengertian Virus 

Menurut Fred Cohan :
"A program that can infect other programs by modifying them to include a slighty altered copy of itself. A virus can spread throughout a computer system or network using the authorization of every user using it to infect their programs. Every programs that gets infected can also act as a virus that infection grows"

    Beberapa kegiatan virus, yaitu :
  • Cenderung bersifat negatif atau merusak
  • Mengincar data
  • Sasaran data kritis pada harddisk, boot sector atau tabel partisi harddisk
  • Mengacak - acak data pada sebuah file
  • Menghapus data
  • Melakukan perusakan sistem komputer
  • Sekedar pamer
  • Mengeluarkan pesan sponsor
  • Mengeluarkan suara, lagu, gambar dan berbagai macam "kejutan" lain

Perkembangan Virus 



Adapun sejarah berkembangnya virus adalah sebagai berikut :

a. Tahun 1949

    John von Newman, yang menciptakan Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC), memaparkan suatu makalahnya yang berjudul "Theory and Organization of Complicated Automata".
Berdasar makalah ini pada tahun 1960 di AT&T Bell Laboratory, peneliti membuat permainan Core War  mampu memperbanyak dirinya, menghancurkan program lawan dan mampu memperbaiki dirinya sendiri secara otomatis. 

b. Tahun 1987

    Tahun 1980an, Fred Cohen dalam disertasi berjudul Computer Viruses - Theory and Experiments mendemonstrasikan sebuah program yang mampu menyebar secara cepat ke dalam komputer secara otomatis. Karena cara kerja dan penyebarannya yang menyerupai sebuah virus, maka program tersebut dikenal sebagai virus.
    Tahun 1986 Virus pertama untuk platform PC IBM menggunakan mekanisme siluman bernama Pakistani Brain. Cara kerjanya dengan menginfeksi boot sector floppy disk dan dapat menyebar secara global dalam hitungan minggu. Sejak virus Brain muncul, worm dan trojan terus menyerang dan menginfeksi PC. Denzuko, malware buatan Indonesia adalah sebuah program yang dapat membunuh c-brain, namun dia sendiri menyebar seperti virus (nematoda).

c. Tahun 1988 - Stoned Virus

    Virus yang menyerang boot sector komputer ini menyebar di seluruh Selandia Baru dan Australia. Komputer yang terinfeksi akan menampilkan slogan pro obat-obatan saat memulai, termasuk “Your PC now is Stoned” dan “Leagalise Marijuana".

d. Tahun 1989 - Virus Polymorf

    Seiring berkembangnya virus, pertahanan virus juga semakin berkembang untuk mencegah penyebaran yang semakin marak dan kerusakan yang tidak diinginkan. Pada tahun 1989, ditemukan virus polimorf, virus yang dengan sendirinya dapat mengubah diri menjadi varian baru yang terkenal dengan V2Px. Sekitar tahun 1990, ditemukan juga virus DIR II memiliki kemampuan menginfeksi program dengan cara menyerang data-data FAT.

dan seterusnya dapat di pelajari di https://www.inews.id/techno/internet/sejarah-virus-komputer-di-dunia-dari-masa-ke-masa

Macam Macam Teknik Pembuatan Virus 

Berdasarkan teknik pembuatannya, berbagai jenis virus dapat dibedakan menjadi 3 yaitu :

1.    Dibuat dengan Compiler

    Virus dapat dibuat dengan berbagai macam bahasa pemrograman, seperti Assembler, Pascal, C++, dan sebagainya kemudian di compiler. TASM atau MASM adalah compiler Assembler, Turbo Pascal untuk Pascal, dan Borland C++ untuk C++.

2.     Virus Macro

    Pembuat virus macro memanfaatkan bahasa pemrograman yang ada dalam Microsoft Office, yaitu Visual Basic for Application (VBA). VBA merupakan tool yang mudah digunakan, karena VBA dapat membantu user dalam melakukan aktivitasnya dengan Microsoft Office. 
    Salah satu virus macro yang pernah membuat heboh adalah virus Melissa. Virus ini memanfaatkan Outlook (produk Microsoft yang bisa berhubungan dengan Microsoft Office). Virus ini melakukan reproduksi sendiri dan 23 mampu menyebar dengan cara mengirimkan dirinya sendiri melalui address book e-mail kepada user lain. Si penerima e-mail tidak akan curiga kepada si pengirim e-mail (karena pengirim memang telah dikenal) dan kemudian membukanya sehingga ia menjadi terinfeksi

3.    Virus Script / Batch
    Virus script biasanya sering didapat dari internet karena kelebihannya yang fleksibel dan bisa berjalan pada saat terkoneksi dengan internet. Virus jenis ini biasanya menumpang pada file HTML (Hype Text Markup Language) yang dibuat dengan menggunakan fasilitas script seperti Javascript, VBScript, maupun gabungan antara script yang mengaktifkan program Active-X dari Microsoft Internet Explorer

Berdasarkan Target TujuanPage
Macam-macam virus berdasarkan target tujuan, dibedakan menjadi :

1.     Virus Boot Sector

    Virus Boot Sector adalah virus yang memanfaatkan gerbang hubungan antara komputer dan media penyimpan sebagai tempat untuk menginfeksi. Apabila pada boot sector terdapat suatu program yang mampu menyebarkan diri dan mampu tinggal di memory selama komputer bekerja, maka program tersebut dapat disebut virus.
    Virus ini biasanya menginfeksi boot sector harddisk atau floppy disk dan kemudian melakukan loading ke memori sesaat setelah komputer dinyalakan. Virus boot sector dapat meng-copy dirinya sendiri dari disk ke disk, biasanya dari floppy disk ke harddisk kemudian kembali lagi ke floppy disk.

2.     Virus file

    Virus file merupakan virus yang memanfaatkan file yang dapat diproses langsung pada editor DOS, seperti file berekstensi .COM, .EXE, .BAT, .OVL, .DRV. Untuk penyebarannya, virus akan menempelkan diri dalam file-file eksekusi sehingga virus akan ikut dieksekusi saat file dieksekusi. Hasil infeksi dari virus dapat diketahui dengan berubahnya ukuran file yang diinfeksinya. Contoh : virus Dark Avenger, Dudley, Jerusalem, dll.

3.    Virus System

    Virus sistem memanfaatkan file-file yang dipakai untuk membuat suatu sistem komputer, seperti file berekstensi .SYS, file IBM BIO.COM, IBMDOS.COM, atau COMMAND.COM. Contoh dari virus sistem adalah Lehigh (menginfeksi COMMAND.COM)

4.    Virus Multi

    Virus multi-partite dapat masuk ke boot sector dan juga dapat masuk ke file. Kebanyakan virus modern merupakan virus jenis ini. Selain fleksibel juga dianggap mampu bertahan hidup lebih lama kareana dapat masuk ke dalam boot sector atau file. Contoh virus ini adalah virus Mystic yang dibuat di Indonesia, Angela, Anthrax.

5.    Virus Program aplikasi

    Virus ini menginfeksi sistem operasiyang menggunakan Windows 95/98/NT danbiasanya akan melakukan infeksi dan manipulasi pada bagian registry Windows,sebab registry adalah tempat menampung seluruh informasi komputer baik hardware maupun software,sehingga setiap kali seseorang menjalankan Windows maka virus akan dijalankan oleh registry tersebut. Contoh virus ini adalah WinREG.


Kategori Virus 





Virus dapat dikategorikan kedalam beberapa jenis, yaitu :

1. Malware

    Malicious software merupakan salah satu sebutan untuk sistem perangkat lunak yang diciptakan dengan tujuan merusak sistem-sistem tertentu pada komputer. Penyebaran malware ini bisa melalui beberapa media, misalkan saja seperti lewat email, lewat file di internet, aplikasi palsu, hingga iklan spam yang terdapat pada website.
Malware sendiri mempunyai banyak kemampuan seperti dapat mengubah, menghapus, menyembunyikan, dan mencuri data-data penting yang ada pada perangkat komputer korban tanpa diketahui oleh pengguna komputer tersebut

2. Worm

    Worm tidak bekerja dengan menginfeksi data atau program juga tidak bekerja dengan menghapus hingga mengubah data-data korban, melainkan memperbanyak dirinya dan memberi beban pada sistem operasi komputer sehingga perangkat tersebut berjalan dengan sangat lambat. Selain itu, worm juga bisa menyebar ke komputer lain lewat jaringan internet dan bahkan dapat mengaktifkan dirinya sendiri tanpa adanya bantuan dari pihak ketika.
Meskipun worm ini dapat aktif tanpa bantuan pihak ketiga, namun worm hanya dapat menyusupi sebuah komputer jika adanya sebuah celah kemanan yang rendah dalam sebuah software pada perangkat komputer tersebut.

3. Trojan

    Trojan merupakan sebuah program yang terlihat seperti pada umumnya, tidak mencurigakan, dan bisa berbentuk apa saja. Namun setelah diinstal, program trojan dapat memata-matai, mencuri data, dan mengirimkan ketukan keyboard ke alamat yang telah ditentukan oleh pembuatnya. Trojan dapat melancarkan serangan ini tanpa diketahui oleh si pengguna komputer tersebut, maka dari itu pengguna harus berhati-hati saat menginstal aplikasi yang tidak terlalu dikenal. Karena bisa saja trojan telah disisipi ke dalam program tersebut.

4.    Spyware

    Spyware tidak diciptakan untuk merusak sebuah komputer, melainkan dibuat untuk memata-matai komputer korban atau pun korban itu sendiri. Tujuannya adalah untuk mengumpulkan informasi penting dan mengumpulkan data-data privasi korban. Dengan Spyware, data-data korban dapat diketahui dengan mudah selama pengguna tersebut terhubung dengan internet. Adapun data-data penting yang dimaksud adalah seperti PIN online Banking, PIN kartu kredit, password email, dan lain sebagainya.








Terimakasih telah mengunjungi blog saya jika ada kritik dan saran silahkan komen di kolom komentar.

0 comments:

Posting Komentar

Contact Us

Phone :

081991397821

Address :

Jl Mayangan Kec.Gumukmas
Kabupaten Jember

Email :

srioiskandar@gmail.com